kata neraka disebut naar,
yang berartiapi yang menyala. Secara istilah, neraka berarti tempat balasan
berupa siksaan bagi orang yang berbuat dosa dan kesalahan. Neraka adalah tempat
penyiksaan dimana bentuk hukumannya yang paling sangat menyiksa digambarkan
sebagai api. Nama-nama neraka yang digunakan di dalam al-Quran : al-Naar
(api), jahannam, al-Jahim (yang membakar), al-Sa’ir
(jilatan api), al-Saqar (api yang menghanguskan), al-Hawiyah
(jurang), al-Huthamah (api yang meremukkan).
Kebalikan
dari nikmat surga akhirat, sebagian mahluk malah menuju neraka yang teramat
panas. Allah SWT telah menggambarkan kepada kita berbagai bentuk macam siksa
yang terdapat didalam menggambarkan siksa di nerka yang membuat perasaan, hati dan
jantung serasa terbelah. Bisa kita lihat berbagai bentuk siksa neraka dalam Al-Quran
da As Sunnah, diantaranya:
Firman Allah SWT :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا
أَنفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَاراً وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا
مَلَائِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ
مَا يُؤْمَرُونَ ﴿٦﴾ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ كَفَرُوا لَا تَعْتَذِرُوا الْيَوْمَ
إِنَّمَا تُجْزَوْنَ مَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ ﴿٧﴾ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا
تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَّصُوحاً عَسَى رَبُّكُمْ أَن يُكَفِّرَ عَنكُمْ
سَيِّئَاتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ
يَوْمَ لَا يُخْزِي اللَّهُ النَّبِيَّ وَالَّذِينَ آمَنُوا مَعَهُ نُورُهُمْ
يَسْعَى بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَبِأَيْمَانِهِمْ يَقُولُونَ رَبَّنَا أَتْمِمْ لَنَا
نُورَنَا وَاغْفِرْ لَنَا إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ ﴿٨﴾
Artinya:
“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah
dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan
batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak
mendurhakai Allooh terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu
mengerjakan apa yang diperintahkan.( At Tahrim (66) ayat 6 – 8)
Di
antara siksaan-siksaan bagi penduduk neraka adalah :
1. Kulit mereka diganti dengan yang baru
sebagaimana Allah berfirman yang
artinya :
“Setiap kali kulit
mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain, supaya mereka
merasakan adzab.” (An Nisa’ : 56).
2. Bara apinya membakar sampai ke hati
sebagaimana Allah berfirman yang
artinya :
“(Yaitu) api (yang
disediakan) Allah yang dinyalakan, yang (membakar) sampai ke hati.”
(Al Humazah : 6-7).
3. Mereka diseret ke neraka di atas
wajah mereka
sebagaimana dalam firman-Nya yang
artinya :
“(Ingatlah) pada
hari mereka diseret ke neraka atas muka mereka.” (Al Qomar : 48).
4. Minuman mereka seperti besi yang
mendidih
sebagaimana Allah berfirman yang
artinya :
“Dan jika mereka
meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan air seperti besi yang
mendidih yang menghanguskan muka. Itulah minuman yang paling buruk dan tempat
istirahat yang paling jelek.” (Al Kahfi : 29).
5. Tubuh mereka membesar
sebagaimana sabda beliau shollallohu
‘alaihi wa sallam yang artinya :
“Gigi
taring orang kafir besarnya seperti gunung uhud dan tebal kulit mereka seukuran
tiga perjalanan.” (Shohihul
Jaami‘)
Begitu
syadiid (keras) siksaan ini, lalu siksaan apa yang paling ringan bagi penghuni
neraka? Rasulullah shollallohu
‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya :
“Sesungguhnya penduduk neraka yang
paling ringan siksanya ialah orang yang mengenakan dua sandal dari neraka lalu
mendidih otaknya karena sangat mencekam panas dua sandalnya.” (HR.
Muslim).
Sebab-Sebab Masuk Neraka
Perlu
diketahui bahwa terdapat dua jenis sebab yang menyebabkan seseorang masuk
neraka -semoga Allah
menyelamatkan kita darinya-.
Jenis
pertama
adalah sebab-sebab yang menyebabkan pelakunya tidak lagi beriman, menjadikannya
kafir, sekaligus membuatnya kekal di neraka. Di antara sebab-sebab jenis pertama
ini adalah :
1. melakukan syirik akbar (besar), seperti
bernadzar dan menyembelih kepada selain Alloh.
2. kufur kepada Allah, malaikat-Nya,
kitab-kitab-Nya, Rasul-Nya, hari akhir, serta qodho dan qodhar dengan cara
mendustakan, menentang, ataupun meragukannya.
3. mengingkari kewajiban salah satu
rukun Islam yang lima.
4. mengolok-olok dan mencaci Allah,
agama-Nya, atau Rasul-Nya.
5. berhukum dengan selain hukum Allah
dengan keyakinan hukum tersebut lebih benar dan lebih bermanfaat, atau setara
dengan hukum Allah, atau meyakini bolehnya hal tersebut.
6. kemunafikan yaitu menyembunyikan
kekafiran dalam hatinya, akan tetapi dia menampakkan diri seolah-olah seorang
muslim.
Jenis
kedua
adalah sebab yang menyebabkan pelakunya berhak masuk neraka, namun tidak kekal
di dalamnya. Di antaranya ialah : durhaka pada kedua orang tua, memutuskan
silaturahmi, memakan riba, memakan harta anak yatim, bersaksi palsu, dan sumpah
palsu.
TUJUH
MACAM NERAKA DAN AZAB-NYA
Sebagian
Ulama menerangkan mengenai pintu-pintu neraka sebagaimana Firman Allah:
“Tiap-tiap pintu telah ditetapkan
untuk golongan yang tertentu bagi mereka (Qs.Al-Hijr:44)”
Golongan
yg dimaksud adalah orang-orang kafir, munafiq, dan setan, jarak antara satu
pintu dngn pintu yg lainya adalah lima ratus tahun, dan tujuh ratus tahun
perjalanan. Dan disetiap pintu, ada azab berlipat ganda. dan disetiap satu azab
menyerang satu orang. dalam setiap neraka itu ada malaikat yg kasar dan kejam. hati
mereka (malaikat) lebih keras dari batu.
Pintu
pertama : JAHANNAM , Dinamakan Jahannam karena penghuninya bermuka masam, baik
laki-laki maupun perempuan,mereka saling memakan daging-daging mereka sendiri, Jahanam
azabnya lebih ringan dari pada yg lainya.
“Allah
Berfirman "Setiap kali kulit mereka hangus,kami ganti kulit mereka dngn
kulit yg lain supaya mereka merasakan azab" (Qs.An-Nisa;56)
Pintu
kedua : LAZHA NAZZATAN LISYSYAWA, Tempat ini dihuni oleh orang-orang yg memakan
kedua tangan dan kakinya sendiri, mereka adalah orang-orang yg menyimpang dari
tauhid dan berpaling dari ajaran yg dibawah Baginda Rasulallah SAW.
Pintu
ketiga : SAQAR,Dinamakan demikian karena orang yg ada didalamnya memakan
dagingnya sendiri tanpa tulang.
Pintu
keempat : AL-HUTHAMAH,Allah Berfirman :
"Dan tahukah kamu apa Hathamah itu.? yaitu api yg disediakan Allah yg dinyalakan"
(Qs.Al-Humazah:5-6)
Dinamakan demikian karena
penghuninya menghancurkan tulang dan membakar hatinya sendiri, Allah berfirman :
"yang
membakar sampai ke hati" (Qs.Al-Humazah:7)
Api neraka membakar dari telapak
kakinya sampai membakar hatinya,dan melontarkan bunga api sebesar istana, Allah
Berfirman :
"Sesungguhnya
neraka itu melontarkan bunga api sebesar dan setinggi istana,seolah-olah ia
iringan unta yg kuning" (Qs.Al-Mursalat;32-33).
Ia berwarna sangat hitam. Bunga api
neraka itu melontarkan kelangit kemudian turun membakar wajah, tangan, dan
badan-badan mereka. mereka menangis sampai kering air matanya. kemudian mereka
menangis air mata darah hingga kering. kemudian mereka menangis air mata nanah
hingga kering. oleh karena banyaknya, sehingga kapal bisa melewat genangan air
mata, darah, dan nanah yg tumpah tersebut.
Pintu
kelima : AL-JAHIM, Disebut Al-Jahim karena bara apinya sangat besar, satu bara
api lebih besar sari pada dunia.
Pintu
keenam : AS-SA'IR, Dinamakan As-Sa'ir karena apinya menyala terus dan tidak
pernah padam sejak diciptakan.didalamnya terdapat tiga ratus istana. dalam
setiap istana ada tiga ratus rumah, dalam setiap rumah ada tiga ratus bentuk
azab dan siksaan,didalamnya terdapat ular, kalajeking, pasung, rantai, dan
belenggu. didalamnya juga ada penjara bawah tanah yg mendatangkan kesedihan. tidak
ada azab yg lebih berat dari penjara ini. apabila dibukakan pintu penjara ini
maka semua penghuni neraka mengalami kesdihan yg luar biasa.
Pintu
ketujuh : AL-HAWIYAH,dinamakan Hawiyah karena siapa yg masuk kedalamnya tdk
akan keluar selama-lamanya.dalam neraka ini ada sumur yg terus menerus menyala.
Allah Berfirman :
"Tiap-tiap kali nyala api itu
akan padam,kami tambah lagi bagi mereka apinya" (Qs.Al-Isra':97)
Ya Allah, selamatkanlah
kami dari neraka, lindungilah kami dari negeri yang penuh kehinaan dan
kerusakan, dan tempatkanlah kami di negeri orang yang berbakti dan bertakwa. Amiiinn… (RAT20/11/2014)
No comments:
Post a Comment